Diberdayakan oleh Blogger.

MENGAPA RIDHA SUAMI SURGA BAGI PARA ISTRI

|| || || Leave a komentar

|. Suamimu dibesarkan oleh ibu yang mencintainya seumur hidup. Namun ketika dia dewasa, dia memilih mencintaimu yang bahkan belum tentu mencintainya seumur hidupmu, bahkan sering kala rasa cintanya padamu lebih besar daripada cintanya kepada ibunya sendiri.

|
. Suamimu dibesarkan sebagai lelaki yang ditanggung nafkahnya oleh ayah dan ibunya hingga dia beranjak dewasa. Namun sebelum dia mampu membalasnya, dia telah bertekad menanggung nafkahmu, perempuan asing yang baru saja dikenalnya dan hanya terikat dengan akad nikah tanpa ikatan rahim seperti ayah dan ibunya.

|
. Suamimu ridha menghabiskan waktunya untuk mencukupi kebutuhan anak-anakmu serta dirimu. Padahal dia tahu, di sisi Allah, engkau lebih harus di hormati tiga kali lebih besar oleh anak-anakmu dibandingkan dirinya. Namun tidak pernah sekalipun dia merasa iri, disebabkan dia mencintaimu dan berharap engkau memang mendapatkan yang lebih baik daripadanya di sisi Allah.

|
. Suamimu berusaha menutupi masalahnya dihadapanmu dan berusaha menyelesaikanny a sendiri. Sedangkan engkau terbiasa mengadukan masalahmu pada dia dengan harapan dia mampu memberi solusi. padahal bisa saja disaat engkau mengadu itu, dia sedang memiliki masalah yang lebih besar. namun tetap saja masalahmu di utamakan dibandingkan masalah yang dihadapi sendiri.

|
. Suamimu berusaha memahami bahasa diammu, bahasa tangisanmu. sedangkan engkau kadang hanya mampu memahami bahasa verbalnya saja. Itupun bila dia telah mengulanginya berkali-kali.

|
. Bila engkau melakukan maksiat, maka dia akan ikut terseret ke neraka, karena dia ikut bertanggung jawab akan maksiatmu. Namun bila dia bermaksiat, kamu tidak akan pernah di tuntut ke neraka. karena apa yang dilakukan olehnya adalah hal-hal yang harus dipertanggung jawabkannya sendiri...


Ihdinasshiroothol mustaqiim ... Ya Alloh tunjukkalah kami jalanmu yang lurus .... aamiin

INTERPERSONAL SKILL

|| || || 2 komentar
Kemampuan interpersonal merupakan hal wajib yang harus dipelajari terutama jika ingin melesat dalam karir di dunia kerja. Kemampuan interpersonal tidak boleh dianggap remeh, walaupun sekilas tidak menimbulkan dampak kesuksesan secara langsung, namun seseorang yang tidak menguasai kemampuan ini akan terhambat dalam lingkungannya.

Berikut 10 tips praktis untuk meningkatkan kemampuan interpersonal anda.

1. Senyum

Jika anda disuruh untuk memilih rekan kerja, pastilah anda lebih suka memilih rekan kerja yang murah senyum daripada yang selalu bermuka masam. Demikian juga dengan orang lain, mereka pasti akan lebih nyaman bergaul dengan orang-orang yang murah senyum.

2. Menjadi lebih apresiatif

Berapa kali dalam sehari anda mengucapkan ‘terima kasih’ pada rekan kerja atau orang yang membantu anda? Atau pernahkah anda memuji pasangan, teman atau rekan kerja anda karena pada saat itu dia terlihat cantik?

3. Peka terhadap orang lain

Apakah anda merupakan tipikal orang yang bisa melihat perubahan suasana hati teman dari waut wajahnya? Ataukah justru anda orang yang dingin dan tidak peka terhadap kesedihan yang dialami oleh teman anda? Jika anda disuruh memilih, teman seperti apakah yang anda pilih?

4. Berlatih mendengarkan

Percayalah, mendengarkan itu butuh latihan, karena menjadi pendengar yang baik itu tidak gampang. Tapi percayalah, anda tidak akan rugi jika menjadi pendengar yang baik.

5. Perbanyak aktifitas yang melibatkan orang lain

Masuk dalam salah satu organisasi kemasyarakatan adalah salah satu darinya masuk dalam komunitas-komunitas yang kita senangi dan pahami contoh : komunitas anak jalanan atau komunitas lainnya masuk dalam grup baik itu di facebook,twitter  dan sejenisnya bisa membuat kita memiliki banyak teman dan aktifitas di dunia maya. Tapi ingatlah, kita berada di dunia nyata, jadi jangan abaikan aktifitas-aktifitas bersama tetangga dan teman nyata anda.

6. Selesaikan konflik

Tidak ada orang yang suka berteman dengan pengecut, selesaikan konflik anda dengan teman atau rekan kerja, jangan biarkan waktu yang mengambil alihnya. Ambillah langkah mudah untuk membawa kebersamaan dan menjadi seseorang yang menangani konflik sebelum terjadi. Pelajari bagaimana menjadi mediator yang efektif. Jika ada orang-orang di sekitar Anda yang ber-cekcok mengenai suatu permasalahan, aturlah agar kedua pihak duduk bersama dan bantu mereka mengatasi perbedaan. Dengan mengambil peranan ini, Anda akan mendapatkan respek dan kekaguman dari orang sekitar Anda.

7. Berbicaralah sesuai tempatnya

Belajarlah untuk bisa menyesuaikan diri saat berbicara, baik itu dalam hal pemilihan tema obrolan, bahasa atau intonasi bicara. Contoh, jangan ngobrolin politik jika anda berada di komunitas yang anti dengan politik.

8. Miliki kemampuan untuk melucu (menghibur)

Janganlah takut untuk menjadi lucu ataupun pandai. Banyak orang yang mau berada di dekat orang-orang yang bisa membuat mereka tertawa. Gunakanlah rasa humor Anda sebagai alat efektif untuk menurunkan batas dan menghimpun perhatian orang. Ingat tagline iklan rokok “ga ada lo ga rame?” Orang-orang yang pandai melucu biasanya akan banyak dicari oleh teman-temannya.

9. Jangan sering complain

Apakah ada disekitar anda orang yang hobinya complain dan suka mengeluh? Dan bagaimana perasaan anda saat mendengarkannya mengeluh dan mengeluh setiap harinya? BĂȘte? Dongkol? Sebel? Nah karena itu jangan menjadi pribadi yang sering complain dan mengeluh. Membagikan keluhan itu kepada semua orang sekitar Anda akan membuat Anda akan mendapatkan reputasi buruk.

10. Melihat masalah dari banyak sisi

Menjadi orang yang pandai melihat suatu masalah dari berbagai sudut pandang banyak dibutuhkan oleh orang lain dan perusahaan. Hal itu akan berdampak pada karir anda yang akan menanjak dengan cepat.

Danau Maninjaau

|| || || 2 komentar
KELOK 44 DIMANINJAU  SUMATERA BARAT

InsyaAllah saya akan sedikit menceritakan perjalanan liburan di sumatera barat khususnya maninjau yang mempunyai alam yang sangat indah dengan danau maninjau dan kelok 44 nya.kebetulan saya mempunyai keluarga dimaninjau tepatnya di bancah,bayur maninjau.Tepat pada malam hari kakak saya sudah lama menanti kedatangan saya bersama keluarga dari jakarta menuju aceh dengan mampir ke maninjau sumetera barat.

Alhamdulillah setiba saya didarumah kakak kami sudah disiapkan dengan hidangan ikan bakar,yang mana ikan tersebut berasal dari  danau maninjau hasil dari usaha kakak saya yang sehari-harinya berusaha di bidang perternakan ikan dengan sistem karamba didanau maninjau.


 

Ke esokan harinya kami sekeluarga siap-siap untuk menangkap ikan yang banyak,untuk persiapan  perjalanan ke aceh karena keluarga kakak juga ikutan menuju aceh untuk berlebaran jadi bersama kelurga besar lainnya.tepat sore hari aku dan keluarga kecil ku pergi jalan-jalan menuju kelok 44 untuk menikmati danau maninjau yang katanya sangat indah bila dipandang dari kelok 44 yang tepatnya dikelokkan 32-33.sesampainya disana apa yang diceritakan benar-benar menjadi kenyataan begitu indah nya danau maninjau dilihat dari kelok 44 ( kelok 32-33)Subhanallah kebesaran Allah dalam menciptakan alam ini.

Setelah puas kami memandang danau maninjau dari kelok 44 kamipun pulang kembali kerumah kakak di bancah yang sudah meyiapkan makanan untuk makan malam tetntunya dengan ikan gorengnya yang tentu ikannya masih berasal dari danau maninjau hasil dari ternak sendiri.

Pada keesokanharinya setelah habis subuh kamipun menuju aceh melalui kelok 44 melalui jalur bukit tinggi - padang sidempuan-tarutung-sidikalang-kutebuluh-lau pakam-terakhir kampung halaman ku yaitu KUTACANE ( Aceh Tenggara ) untuk berlebaran.. Dan mudah2an tahun ini juga aku bisa melaksanakan lebaran di kampung halaman ku.


Manajemen Sumber Daya Manusia Dalam Bentuk Analisis SWOT

|| || || 1 komentar


Saya,  Emli Yatim, dalam hal ini akan membuat suatu tugas mandiri untuk program Manajemen sumber Daya Manusia  dimana akan menelaah seberapa jauh pengakuan / credo dalam bentuk analisis SWOT.
Visi            :  -     Pendidikan adalah tonggak utama pilar pembangunan untuk    kemajuaan    suatu   bangsa.
-         Terwujudnya manusia Indonesia yang cerdas,produktif dan berakhlak mulia.

Misi            :        Mengembangkan kemajuan dan membentuk watak serta peradaban bangsa yang bermatabat.

Tujuan        :        Untuk mengembangkan potensi diri agar menjadi manusia yang beriman dan bertaqwa  kepada Tuhan Yang Maha Esa,berakhlak mulia, cerdas, berilmu, cakap dan kreatif serta bertanggung jawab.

Strategi       :       Pendidikan berdasarkan pada kompetensi adalah suatu system dengan komponen-komponen yang terdiri atas masukan, proses, keluaran dan umpan balik.
Sasaran       :       Menumbuhkan kesadaran serta kecintaan terhadap tugas dan tanggung jawab serta membangun inisiatif, kreatif dan inovatif.
Analisis SWOT  adalah  merupakan paduan antara suatu kelebihan dan  kelemahan yang dimiliki seseorang  serta  peluang yang dimiliki mampu untuk mengapai nya menjadi suatu cita-cita yang di inginkan dengan menghadapi semua tantangan atau hambatan dalam menempuh cita-cita tersebut dengan istilah ,S = Strength / kelebihan  W = Weakness / kelemahan , O = Opportunity / peluang , T = Threats / penghalang.

Nah bagaimana dengan SWOT yang ada dalam diri saya........
Strength / kelebihan
 Mampu berkomunikasi dengan baik.
  Suka bercanda untuk menghibur orang lain
  Suka belajar dengan hal-hal baru
  Senang bertemu / berkenalan dengan orang-orang baru
  Berusaha selalu dapat membantu orang lain
  Suka memberikan pandangan / memberi motivasi ke rekan-rekan muda

Weakness /  kelemahan
Setiap orang akan memiliki yang nama nya kelemahan atau kekurangan, bagaimana dengan  kekurangan  saya ?
   Susah menghapal pelajaran yang diberikan untuk saat ini ( mungkin faktor umur )
   Terlampau mementingkan urusan orang lain dari pada diri sendiri
   Terlampau protektif  terhadap anak ( kadang sering di protes )
   Mudah sekali mempercayai seseorang sehingga sering kena bohongi
   Mudahnya terserang penyakit sariawan ( bila kondisi agak banyak pikiran )

Opportunity  /  Peluang
Setiap  orang  pasti  mempunyai peluang  /  tujuan  hidup  agar  hidupnya  lebih bermakna, Berikut merupakan peluang  saya   :
   Orangtua saya memberikan peluang yang besar kepada saya untuk menentukan arah hidup saya dan saya ingin memanfaatkan kesempatan sebaik-baiknya agar bisa menjadi orang yang sukses dan membanggakan orangtua saya
    Selama saya bekerja banyak peluang - peluang usaha yang saya lihat dapat dijadikan pegangan hidup sehingga saya memutuskan untuk resign dari perusahaan dan mengembangkan usaha , salah satunya masuk dalam dunia pendidikan
Dan yang terakhir adalah  Threats /  Tantangan
Namanya hidup, pasti mempunyai tantangan apalagi seorang laki-laki,kepala keluarga, saya sebenarnya juga memiliki tantangan ,apa saja ya,…?
    Saya suka dengan dunia pendidikan manajemen, tetapi saya masih belum menguasai semua pelajaran di bidang manajemen,  saya  bertekad dalam hati ingin lebih memperdalam ilmu saya lagi terutama dibidang manajemen dan pemasaran
   Harus mampu menjaga hubungan baik dengan keluarga terutama dalam membagi waktu
   Berusaha memberikan contoh yang terbaik untuk  anak  demi masa depan nya
Alternatif – alternatif  dari kegiatan
   Saat ini kegiatan yang dilakukan setelah resign dari perusahaan adalah menjalankan usaha dagang  penjualan pakan ternak  dan penjualan pakaian yang bertujuan untuk memantapkan  sistem pemasaran  dan memperbanyak  rekanan kerja
    Menyelesaikan pendidikan pasca sarjana  yang bertujuan  untuk dapat memperdalam ilmu manajemen  sumber daya manusia dan pemasaran  yang akan bertujuan untuk dapat diaplikasikan  langsung dilapangan sebagai tenaga pendidik dan entrepreneur.
    Dan selalu juga memperdalam ilmu agama agar kehidupan  dapat  dilaksanakan secara seimbang  dunia akhirat sehingga mendapat kebahagian  dan ketenangan  dalam menjalani kehidupan.
Nah.,ini semua merupakan sifat pribadi saya yang dapat saya temukan sendiri dengan menggunakan sistim SWOT.Walaupun  sebaiknya yang menilai diri kita itu adalah orang lain tapi kita bisa  sedikit memberikan gambaran apakah sama pandangan orang lain dengan sudut pandang kita? Maka  Jadilah diri sendiri dan cobalah menjadi yang terbaik untuk diri sendiri dan keluarga

                                                                          
                                                                          Bekasi, 20 Mei 2013

                                                                                      Emly